Inilah Aturan Bersepeda di Jalur Pegunungan

INILAH.COM, Jakarta – Dalam dunia sepeda gunung (mtb), terdapat aturan-aturan tertentu yang dirancang untuk merawat jalur sepeda dan meminimalisir kecelakaan. Seperti apa?

Aturan ini diformulasikan oleh International Mountain Biking Association (IMBA). Aturan ini dirancang agar pesepeda lebih bertanggung jawab dan bisa merawat jalur yang dilewati. Berikut aturannya.

Bersepeda di jalur terbuka saja

Jangan pernah bersepeda di properti swasta kecuali pemiliknya memberi izin. Selalu patuhi tanda seperti tanda berbelok dan penanda rute.

Kontrol sepeda Anda

Hati-hati dengan orang yang juga menggunakan jalur yang Anda pakai. Jangan berkendara terlalu kencang dan selalu kontrol kecepatan untuk mencegah terjadinya cedera pada diri Anda dan orang lain.

Beri jalan

Ketika ada pesepeda lain, lambatkan sepeda Anda dan beri sinyal Anda ingin menyalip. Jika diizinkan, lewati pengendara lain dengan kecepatan sedang. Kuda dan anjing sering bertingkah aneh, jadi berhati-hatilah ketika melewati binatang ini.

Jangan takuti binatang

Selalu hormati hewan liar. Kita hanya pendatang di habitat mereka.

Jangan tinggalkan jejak

Berkendaralah dengan hati-hati. Jangan terlalu keras pada sepeda Anda. Bawa kantung plastik jika Anda ingin membuang sampah.

Rencana

Antisipasi segala sesuatu yang mungkin terjadi di jalur gunung. Berhati-hatilah dengan lingkungan di sekeliling Anda.